menu

Tuesday, August 23, 2016

Baitan Kata yang Tertelan

"Baitan Kata yang Tertelan"

       Sepengal cerita dari wanita biasa, yang mendambakan indahnya kehidupan. Saat rumah ini gelap karna tak ada cahaya, sependar bayangan terang memantul di wajahku. 
        Jejak-jejak kehidupan yang terlalui membawaku pada suasana sesak, pilu dan lelah. Hari ini adalah keputusan yang ku ambil darihari kemarin. Terkadang keputusan itu mencekik leherku sendiri sehingga membuatmu susah bernafas. Kata tak lagi menjadi sarana untuk membuang jeratan. Kata menjadi membisu diam mengendap mengkristal di antara kelopak mata.

No comments:

Post a Comment